Medan. Transformasi IAKN Tarutung menjadi Universitas Kristen Negeri Tarutung mendapat dukungan dari Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi. Pada Kamis, 22 Juni 2023, di Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara, Medan, Edy Rahmayadi menandatangani surat rekomendasi peningkatan status Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Tarutung menjadi Universitas Kristen Negeri (UKN) Tarutung. “Ini bagian dari upgrading sumber daya manusia, khususnya di Tapanuli Utara,” ujar Edy Rahmayadi. Selain itu, tambah Gubernur, peningkatan status ini harus dapat memberikan kontribusi dalam pembangunan pendidikan keagamaan di Indonesia, khususnya di Provinsi Sumatera Utara.
Rektor IAKN Tarutung, Prof. Dr. Albiner Siagian, M. Si., mengatakan saat ini IAKN Tarutung sedang berupaya memenuhi persyaratan untuk bertransformasi menjadi universitas. “Salah satu persyaratan itu adalah rekomendasi dari pemerintah daerah, antara lain Pemerintah Provinsi Sumatera Utara,” ujar Rektor. “Rektor IAKN Tarutung dan seluruh civitas akademika berterima kasih kepada Gubernur Sumatera Utara atas pemberian rekomendasi itu. Ke depan, harapannya, kerjasama antara Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan IAKN Tarutung semakin ditingkatkan untuk peningkatan pembangunan Sumatera Utara, terutama dalam bidang sumber daya manusia,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Tim Percepatan Transformasi IAKN Tarutung menjadi UKN Tarutung, Dr. Hanna Aritonang, M. Th., mengatakan pemberian surat rekomentasi ini harus menjadi daya dorong bagi seluruh sivitas IAKN Tarutung. “Ini momen bagi kita untuk semangat berbenah. Masih banyak syarat yang harus dipenuhi, seperti peningkatan akreditasi program-program studi dan juga pembukaan program-program studi baru. Kita harus memperjuangkan transformasi ini. IAKN Tarutung adalah satu-satunya perguruan Kristen di Indonesia bagian barat,” ujarnya.
Transformasi IAKN Tarutung menjadi UKN Tarutung merupakan program prioritas Direktorat Jenderal Bimas Kristen tahun 2020-2024 (Mainstreaming of Christian Higher Education). Transfomasi ini adalah bagian dari program kerja strategis Kementerian Agama Republik Indonesia (Higher Education Long Term Stategy) dan sudah menjadi agenda kerja Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.