Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Tarutung menyelenggarakan Seminar Moderasi Beragama dengan tema “Penguatan Moderasi Beragama bagi ASN dan Mahasiswa IAKN Tarutung” (Kamis, 12 Agustus 2023). Seminar yang berlangsung di Auditorium IAKN Tarutung itu yang diikuti oleh lebih kurang 500 orang dosen, pegawai, dan mahasiswa itu menghadirkan Hasan Basri Sagala, S. Ag, M. Si., Tenaga Ahli Menteri Agama RI Bidang Administrasi dan Good Government serta Hubungan Antarlembaga Keagamaan sebagai narasumber tunggal. Bertindak sebagai moderator adalah Dr Reymond Sianturi, Kepala Rumah Moderasi Beragama IAKN Tarutung.
Dalam paparannya, Hasan Basri Sagala menyatakan bahwa moderasi beragama dan penguatan moderasi beragama tidak hanya untuk kalangan Kementerian Agama saja dan tidak ditujukan kepada mahasiswa yang berada di bawah Kementerian Agama, namun kepada semua pihak. Hasan Basri memaparkan bahwa dunia pendidikan, termasuk perguruan tinggi memiliki peran strategis dalam penguatan moderasi beragama. Hasan Basri menepis kekeliruan pandangan tentang moderasi yang mengatakan bahwa program pemerintah ini dianggap sebagai sekte baru dalam agama. “Yang dimoderasi bukanlah ajaran agamanya. Agama kita itu tidak boleh kita perbaharui, tidak boleh kita ganti. Ajaran agama tidak boleh dimoderasikan. Yang dimoderasikan adalah sikap dan cara pandang kita beragama. Moderasi beragama hanya bisa dipahami kalau kita paham inti ajaran agama kita,” ujarnya.
Gambar 1. Paparan oleh Hasan Basri Sagala (Tenaga Ahli Menteri Agama)
Selain kepada dunia pendidikan moderasi beragama diprioritaskan kepada tujuh kelompok strategis, yakni birokrasi, dunia pendidikan, TNI/Polri, media, masyarakat sipil, partai politik, dan dunia bisnis. “Untuk sektor pendidikan, sudah terpilih 15 duta moderasi beragama di Sumatera Utara untuk tingkat sekolah menengah,” tambah Hasan Basri.
Pada kesempatan ini, Rektor IAKN Tarutung, Prof Dr Albiner Siagian, mengatakan “IAKN Tarutung baru saja meluncurkan Huta Moderasi Beragama IAKN Tarutung di Komplek Masjid Pasar Pardomuan Tarutung,” yang diresmikan oleh Sekretaris Ditjen Bimas Kristen, John Tilaar, S.Th, M.Si., pada 3 Agustus 2023. “Kami tidak berhenti sampai di sana. Beberapa kegiatan lanjutan setelah pengukuhan Huta Moderasi sudah menghasilkan produk. Kelompok Ibu Sehati, kelompok ibu moderasi di huta itu, baru saja menerapkan penggunaan bahan alami untuk mewarnai kain lewat pelatihan ecoprint. ”Kami menyadari bahwa keberlangsungan huta moderasi berjalan baik kalau ada kepentingan bersama di dalamnya,” tambahnya.
Gambar 2. Peserta Seminar yang Terdiri Atas Dosen, Pegawai, dan Mahasiswa
Pada kesempatan yang sama, Rektor IAKN Tarutung mengingatkan kembali komitmen IAKN Tarutung untuk bertransformasi menjadi universitas. “Kami mendapat mandat dari Menteri Agama untuk mentransformasikan IAKN Tarutung menjadi Universitas Kristen Negeri Tarutung,” ujarnya. “Kami sudah on the track menuju ke UKN. Kami sekarang sedang dalam proses pengusulan lima program studi umum sebagai syarat menjadi universitas. Lima program studi itu adalah Teknik Informatika, Kewirausahawan, Sastra dan Kebudayaan Inggris, Statistika, dan Psikologi Kristen. Kami targetkan tahun depan program studi ini sudah menerima mahasiswa,” tambahnya. Rektor menambahkan IAKN Tarutung masih kekurangan satu guru besar sebagai syarat wajib yang harus dipenuhi oleh IAKN untuk bertransformasi menjadi Universitas Kristen Negeri. “Tahun ini akan ada satu guru besar (professor) dari IAKN Tarutung,” ujarnya.
Pada bagian akhir paparannya, Hasan Basri berkata: “Tidak ada alasan untuk tidak mendukung IAKN (Tarutung) menjadi universitas.” “Untuk itu, mari kita tingkatkan koordinasi dan kolaborasi untuk mewujudkannya,” tambahnya.
Pada kesempatan itu, Hasan Basri Sagala menyerahkan Voucer Bantuan Sarana/Prasarana kepada IAKN Tarutung yang diterima oleh Rektor dan Kepala Biro AUAK. Bantuan ini akan diperuntukkan bagi pembangunan ruang kuliah baru di Kampus II IAKN Tarutung. Bantuan senilai Rp 4 miliar ini adalah wujud komitmen Kementerian Agama RI melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen untuk mendukung transformasi IAKN Tarutung menjadi Universitas Kristen Negeri (UKN) Tarutung. Untuk itu Sivitas Akademika IAKN Tarutung berterima kasih kepada Bapak Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas dan Dirjen Bimbingan Masyarakat Kristen, Dr Jeane Marie Tulung atas bantuan dan perhatiannya.
Gambar 3. Penyerahan Voucer Pengadaan Sarana/Prasarana IAKN Tarutung
Sebagai bentuk rasa terima kasih IAKN Tarutung atas kehadiran Bapak Hasan Basri Sagala di IAKN Tarutung sekaligus mendorong penguatan moderasi beragama di kalangan dosen, pegawai, dan mahasiswa, Rektor bersama Kepala Biro AUAK dan para Wakil Rektor mangulosi Bapak Hasan Basri Sagala diiringi doa agar apa yang dicita-citakan beliau untuk terus mengabdi di negara ini dapat terwujud.
Gambar 4. Rektor Bersama Kepala Biro AUAK dan Wakil Rektor Mangulosi Bapak Hasan Basri Sagala